Sekak
| a | b | c | d | e | f | g | h | ||
| 8 |     | 8 | |||||||
| 7 | 7 | ||||||||
| 6 | 6 | ||||||||
| 5 | 5 | ||||||||
| 4 | 4 | ||||||||
| 3 | 3 | ||||||||
| 2 | 2 | ||||||||
| 1 | 1 | ||||||||
| a | b | c | d | e | f | g | h | ||
Raja hitam disekak oleh benteng.
Sekak adalah sebuah kondisi dalam permainan catur, shogi, dan xiangqi, ketika raja sedang terpapar serangan lawan. Pemain yang rajanya disekak harus menggerakkan rajanya supaya tidak terserang lagi. Hal ini dapat dilakukan dengan cara: menangkap buah permainan lawan yang menyerang; menutup serangan lawan dengan menempatkan sebuah bidak di antara keduanya (apabila yang menyerang menteri, benteng, atau gajah dan ada petak kosong di antara raja dan bidak lawan); atau memindahkan raja ke petak yang tidak sedang diserang. Rokade tidak diizinkan apabila raja sedang disekak.
Referensi
Daftar pustaka
- Davidson, Henry (1949), A Short History of Chess, McKay, ISBN 0-679-14550-8 (1981 paperback)
- Eade, James (2005), Chess for Dummies (edisi ke-2nd), Cardoza, ISBN 978-0-7645-8404-6
- Golombek, Harry (1977), Golombek's Encyclopedia of Chess, Crown Publishing, ISBN 0-517-53146-1
- Hooper, David; Whyld, Kenneth (1992), The Oxford Companion to Chess (edisi ke-2nd), Oxford University Press, ISBN 0-19-866164-9
- Just, Tim; Burg, Daniel B. (2003), U.S. Chess Federation's Official Rules of Chess (edisi ke-5th), McKay, ISBN 0-8129-3559-4
- Murray, H.J.R. (2012) [1913], A History of Chess, Skyhorse, ISBN 978-1-62087-062-4
- Polgar, Susan; Truong, Paul (2005), A World Champion's Guide to Chess, Random House, ISBN 978-0-8129-3653-7
- Schiller, Eric (2003), Official Rules of Chess (edisi ke-2nd), Cardoza, ISBN 978-1-58042-092-1
